Welcome to My Website

Assalamu'alaikum,
Selamat datang di gubukku , tempatku menyalurkan uneg-uneg, hanya sekedar untuk membagi ilmu saja, dan mohon maaf apabila ada kekurangan dan kesalahan. Karena manusia takkan pernah luput dari salah dan dosa. Saya tidak bisa maju tanpa komentar, apabila ada saran dan kritik mohon disampaikan.
Wassalam.

Kamis, 03 Februari 2011

Cara Memperbaiki Hardisk dengan command prompt

Salah satu penyebab dari komputer sering hang, komputer restart sendiri dan terjadinya tampilan bluescreen adalah terdapatnya masalah / keruksakan pada hardisk komputer. Keruksakan pada hardisk ini diantaranya disebabkan karena sering dimatikannya komputer tanpa perintah shutdown dan karena gangguan pada alian listrik seperti matinya listrik secara tiba-tiba atau terjadinya lonjakan pada tegangan listrik seperti yang biasa terjadi ketika adanya petir diwaktu hujan. Selain itu faktor usia (lifetime) dari hardisk itu sendiri juga merupakan hal yang dapat mempengaruhi performa dari hardisk. Dalam kesempatan ini saya akan berbagi informasi mengenai Cara Memperbaiki Hardisk menggunakan Perintah Checkdisk/ CHKDSK.EXE.


Checkdisk merupakan tool bawaan Windows yang dapat kita gunakan untuk menguji dan memperbaiki kondisi hardisk. Menjalankan perintah Checkdisk secara rutin juga merupakan salah satu cara untuk merawat dan meningkatkan kinerja komputer. Umumnya cukup dengan perintah Checkdisk / CHKDSK ini kita sudah dapat memperbaiki keruksakan pada hardisk seperti bad sector, lost clusters, cross-linked files, dan directory errors. Perintah Checkdisk dapat kita panggil/ jalankan dengan 2 cara yaitu lewat Command Promt dan lewat My Computer atau Windows Explorer.

1. Menjalankan perintah CHKDSK pada Command Prompt.

* Pada tampilan Command Prompt ketik perintah: CHKDSK D:
Perintah tersebut akan menjalankan CHKDSK pada Drive D dalam mode read-only.
* Ketikkan perintah: CHKDSK D:/F
Perintah tersebut digunakan untuk merepair error tanpa melakukan scanning bad sector.
* Ketikkan perintah: CHKDSK D:/R
Perintah tersebut digunakan untuk merepair error, menemukan bad sector dan me-recover data.

2. Menjalankan perintah CHKDSK pada My Computer atau Window Explorer.

* Buka Windows Explorer, atau My Computer.
* Klik kanan pada hardisk yang akan di-cek, klik Properties.
* Klik tab Tools, pada pilihan Error Checking klik Check Now..
* Jendela Check Disk option akan tampil.



- Untuk menjalankan Chkdsk pada mode read-only mode, klik Start.
- Untuk merepair error tanpa sanning bad sector pilih Automatically fix file system errors check box, kemudian klik Start.
- Untuk merepair error, menemukan bad sector dan me-recover data pilih Scan for and attempt recovery of bad sectors, kemudian klik Start.

* Apabila muncul pesan : Chkdsk cannot run because the volume is in use by another process. Chkdsk may run if this volume is dismounted first. ALL OPENED HANDLES TO THIS VOLUME WOULD THEN BE INVALID. Would you like to force a dismount on this volume? (Y/N) ketik Y dan Enter.
* Apabila muncul pesan: Chkdsk cannot run because the volume is in use by another process. Would you like to schedule this volume to be checked the next time the system restarts? (Y/N) Ketik Y, dan ENTER lalu restart komputer untuk menjalankan Scandisk.

Untuk memperbaiki hardisk menggunakan utility Checkdisk/perintah CHKDSK ini ada beberapa metode yang bisa kita lakukan, yaitu:

1. Apabila komputer masih bisa booting dan login ke windows maka kedua cara untuk menjalankan CHKDSK.EXE tersebut diatas (melalui command prompt maupun Windows Explorer) dapat kita lakukan.
2. Apabila Hardisk tidak bisa dipake untuk booting, maka kita harus mengambil hardisk tersebut dan memasangnya pada komputer yang lain, baru kemudian menjalankan perintah Checkdisk/CHKDSK.
3. Menggunakan CD Setup Windows dan jalankan perintah CHKDSK melalui Menu Recovery Console..
4. Menggunakan CD UBCD4WIN. Caranya klik Start - Program - Disk Tools - Diagnostic, klik Check Disk.

Demikianlah cara memperbaiki hardisk menggunakan utility bawaan Windows: Checkdisk/CHKDSK.EXE ini, dan dari pengalaman saya sendiri tool ini terbukti cukup efektif untuk menangani keruksakan pada hardisk. Pada kesempatan berikutnya saya akan mencoba mengulas tentang cara memperbaiki hardisk bad sektor. Semoga bisa membantu...

Cekidot !!!......

Cara Menghapus Driver Printer Windows 7 dan Vista

Cara menghapus driver printer di Windows Vista dan Windows 7 (seven), tujuannya adalah selain untuk membuang driver printer yang tidak terpakai juga untuk menghapus driver printer secara bersih dari komputer. Jika kita menghapus driver printer melalui Control Panel atau “Device and Printer”, memang driver atau printer tersebut akan terhapus, tapi proses penghapusan driver printernya tidak komplit. Berikut ini cara menghapus driver printer di Windows 7 dan Vista.

Ketika kita menginstall printer tersebut kembali kadang akan terlihat tampilan printer copy 1 dan seterusnya. Hal ini terjadi karena drivernya tidak terhapus secara keseluruhan. Pada Windows Vista dan Windows 7 sudah banyak driver printer pada beberapa tahun sebelumnya yang tertanam di Windows, sehingga kita tidak perlu melakukan install driver dari CD atau USB Flash disk, dll. Karena printer akan diinstall secara otomatis dengan driver bawaan dari Windows tersebut. Hal inilah kadang membuat Printer Copy 1 dan seterusnya.

Cara menghapus (delete) driver printer di Windows 7 atau Vista adalah sebagai berikut:

* Klik tombol Start, selanjutnya ketikkan perintah printmanagement.msc pada kolom pencarian (run) atau tekan tombol keyboard, yaitu kombinasi tombol Windows + R, selanjutnya ketikkan seperti di atas.
* Selanjutnya jendela Print Management akan terbuka, di bawah root Custom Filters silakan cari All Printers dan All Drivers, silakan hapus printer dan driver dari sana, dengan cara Klik Kanan, kemudian pilih Delete, atau pilih printer atau driver yang ingin dihapus selanjutnya klik tanda silang X untuk menghapus printer dan driver yang diinginkan.
* Sekarang proses penghapusan printer dan driver yang tidak terpakai telah selesai dilakukan, sekarang tidak akan tampil Printer Copy 1, Printer Copy 2, dan seterusnya.
* Silakan install ulang printer Anda, jika diperlukan.

Selamat mencoba, semoga bermanfaat!

Cekidot !!!......